Maulid Nabi Muhammad SAW
kmsysampangyogyakarta.blogspot.com - Maulid Nabi Muhammad SAW adalah salah satu momentum yang sakral dan bersejarah bagi umat Islam yang dilaksanakan untuk memperingati hari kelahiran Nabi. Dalam pelaksanaan maulid yang merupakan produk kebudayan Islam tentu wajar bila ada perbedaan, baik konsep, metode maupun praktik atau prosesinya, tergantung dalil dari masing-masing orang atau kelompok orang yang ingin merayakannya. Pelaksanaannya dapat juga dipengaruhi oleh budaya dan adat istiadat setempat termasuk di Indonesia.
Peringatan maulid Nabi di Indonesia yang telah mentradisi selama ratusan tahun. Merupakan saksi sejarah tentang proses pencampuran budaya dan adat istiadat daerah dengan penyebaran islam di nusantara. Namun tetap dalam bingkai semangat dan ruh mencintai dan meneladani ajaran Rasulullah, sosok Rasulullah menjadi teladan digambarkan secara detail, yaitu: Beliau seorang yang jujur dan bisa dipercaya, amanah, tabligh, bijaksana dan cerdas.
Berbicara perayaan hari kelahiran sebenarnya bukan hanya kelahiran Nabi saja yang diperingati atau dimeriahkan melainkan juga hal-hal yang di anggap penting oleh sebagian golongan atau individual. Misalkan pengurus organisasi tentunya mereka juga akan memperingati hari lahir atau terbentuknya organisasi tersebut. Juga hari jadi suatu daerah baik itu propensi, kabupaten, kecamatan, desa dll. Tentunya masyarakat atau pejabat setempat akan mengadakan kegitan yang pada intinya memperingati hari lahirnya daerah tersebut. dan kegiatanya pun beragam ada dengan cara diselengarakan jalan-jalan sehat, ada juga dengan digelarnya sholawatan, khatmul Qur’an dan lain sebagainya. Yang pada intinya itu memeriahkan guna memperingati bahwa organisasi/suatu daerah tersebut ada dan lahir pada hari itu.
Oleh karena itu, berdasarkan beberapa uraian diatas Keluarga Mahasiswa Sampang Yogyakarta (KMSY) bekerjasama dengan Forum Silaturrahmi Niagawan Keluarga Madura Yogyakarta (FSN-KMY) mengadakan kegiatan memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW, dengan tema “Lantunan Shalawat Di Bumi Nusantara” dapat menambah khazanah keilmuan dan memantapkan keimanan kepada Allah SWT, dan menambah kecintaan kita terhadap Rasulullah.
Tujuan kegiatan ini adalah:
1. Mengingat kembali hari kelahiran Nabi Muhammad.
2. Mempererat tali persaudaraan keluarga Madura di Yogyakarta.
3. Menjalin relasi dengan semua golongan, organisasi dan masyarakat.
4. Mempererat tali silaturrahim antar umat dalam berbangsa dan bernegara.
Manfaat Kegiatan
1. Dapat mengingat kembali hari kelahiran Nabi Muhammad SAW untuk kemudian mendapat ibrah dan semangat sang panutan.
2. Terjalinnya rasa persaudaraan dan silaturrahim yang Agamis dan Nasionalis.
3. Menumbuhkan semangat kebangsaan.
Ahmadi Ketua umum KMSY (kiri), Farih Ihdal Umam Ketua Umum IKPM JATIM DIY (kanan) |
Segenap keluarga besar Madura Yogyakarta |
Leave a Comment